Meta-Morfossa

Hib, bila secara tidak kebetulan kamus edang patah hati atau apapun anamanya. Jangan bersedih. Sssttt.. ada puisi atau kata-kata yang sangat pendek yang akan sedikit membuatmu merasa dewasa dan bahan dapat mengembalikan kekasihmu. Tetntu sekali tidak 100% benerrnya. Tetapi apa salahmnya mencoba mengirim kata mutiara super pendek ini. penulisnya sendiri bilang gitu. Ayo yang mau menfembalikan kekasihnya dengan kata-kata super pendek ini silahkan saja langsung ke blog penulisnya DISINI. Jangan lupa untuk berbahagia yang Hib...

Belakangan sangat ramai diperbicangkan apa sih itu tourist dan apa itu traveler. Berbagai macam ahli designerpun menjawabnya dengan gambar-gambar unik dan menarik. Ada juga yang menjawabnya dengan sangat singkat padat tapi absurd. Hehehe Menurutmu tourist itu yang mana dan traveler itu yang mana Hayyo Saya suja yang absird. Baiklah ini dia perbedaan dan persamaan tourist dan Traveler OBJECT TOURIS TRAVELER Kamera Sibuk mengabadikan setiap moment yang dilaluinya, Selfie itu wajib Lebih menikatinya. Satu cekregg saja sudah cudah cukup. Ia lebih percaya pada pulpen dan kertas ketimbang photo Fashion Kebanyakan kaos mereka bertuliskan I LOVE LOMBOK, I Love Bali, I Love NY dan lain-lain Sibuk mencari tahu pakaian adat setempat, kemudian sangat tertarik untuk menyesuaikan diri Bepergian Touris sibuk nyari guider, pemandu dan sebagainya. Tidur di hotel dan penginapan bagus

Segelas kopi dan sebuah pagi yang hangat selalu saja punya cerita baik untuk tuturkan. Mulai dari aromanya yang khas, daya tarik rasa yang twarkan dan kenangan-kenangan lama ketika ngumpul sama kawan-kawan. Segelas kopi di pagi hari banyak mengingatkan kita tentang hal-hal yang tidak boleh kita remehkan kemegahan nuansanya. Bisa saja misalkan tentang kemesraan bersama pasangan, mantan kekasih dan orang tua yang juga sangat suka mecicipi segala jenis merk kopi yang baru dirilis sehari yang lalu. Misalkan pagi sedang kosong, kelas dan tugas sedang beristirahat pada tempatnya. Cobalah meracih segelas kopi di gelas cantikmu. Rasakan kemegahan itu. Dan mulailah berselancar ke dunia yang tidak akan pernah diketahui orang lain. Hanya kita yang tau. Hanya pribadi kita itu.

Tidak sengaja saya menggulir beranda facebook saya lebih ke bawah. Dan nemu photo seorang anak usia empat atau lima tahunan memegang sebuah poster yang berisikan sebuah komplain terhadap KPI atas acara televisi televisi yang nggak mutu. Sebut saja acara gosip. Membaca huruf huruf yang tidak sempurna itu saya jadi sedih Sekarang tanyakan baik-baik ke dalam diri kita semua? Sepenting apakah acara gosip itu? Pentingkah kita tahu Ayu ting-ting bercerai? Penting berita bahwa rafi ahmad menghabiskan milyaran rupiah untuk pesta perkawinannya? Lebih penting mana ayo, jika teman-teman jalan-jalan, ngumpul positif sama teman daripada ditipu oleh gaya hidup gramour para artis? Hm... Berikut kurang lebih isi dari psoter yang di pegang anak berusia empat atau lima tahun itu. "Pak Bu KPI. Nama saya Dhanes, masih TK 0 kecil. Saya butuh tontonan yang baik, imajinatif dan mendidik. Janganlah hilangkan film karton kesukaan saya dan malah digantikan dengan sinetron cinta serigala ataupun r

Pagi ini sambil syruput kopi hitam. Tiba-tiba fikiran saya nyeletuk dua acara gosip yang tidak boleh dilupakan penikmatnya. Sebut saja seilet dan intens. Dua acara ini sangat berpengaruh mengubah karakter remaja dan anak Indonesia. Yup karatkter bergosip dan saling membicarakan. Apakah itu baik? Nah bagi yang sedang membaca artikel ini tolong tanyakan ke pribadi masing-masing. Tentu saya tidak berhak menilai apakah ini baik atau tidak. Tapi menurut saya. Sekali lagi hanya menurut saya pribadi.Semakin banyak kita menonton gosip maka semakin lehai pula kita bergosip. So, mari menilai acara mana yang lebih penting dan mana yang harus dipindah chanelkan bila acara itu sedang tayang... Oh iya, tentu tidak hanya silet dan inten saja.. Di televisi lain-lainnya juga banyak yang bergosip ria...

ini salah satu kebiasan orang indonesia: suka nonton dan malas membaca Indonesia adalah negara kepulauan dan bangsa yang besar. Sedang membaca adalah aktivitas kren dan menyenangkan. Tapi belum disadari. Yup,e seprtinya menggabungkan dua hal ini adalah pekerjaan yang butuh kesabaran tingkat krisna. Ada banyak penyebabnya. Salah satunya karena gosip-gosip yang sering ditayangkan di televisi-televisi kita. Kita lebih suka berlama-lama menghabiskan waktu dengan ocehan presenter yang centil ketimbang huruf-huruf yang menajakan mata kita. Nah jika kita sudah mengetahui hal tersebut. Maukah kita mengubahnya menjadi lebih baik. Bayangkan jika suatu hari otak anda penuh dengan pengetahuan.? Weih pasi lebih kren dan lebih menarik untuk disimak ketimbang mereka yang isi otakya tengtang syahrini, famela, dewi persik dan lain-lain.. Selmat malam. Dan selamat bingung dengan tulisan absurd saya.